Hamburger - Slank Mp3
Mp3-Codes.com
Diposting oleh BoRoqiSsme

NE

11/04/2011 11:27 WIB

Tanah Bergeser, Puluhan Rumah Ambruk di Banjarnegara

Politikindonesia - Tanah di Desa Kalitlaga Kecamatan Pagentan Kabupaten Banjarnegara bergeser. Pergerakan tanah sejauh 5 hingga 15 meter itu membuat setidaknya, 56 bangunan rumah dan sebuah masjid terancam ambruk. Parahnya lagi, pegerakan tanah tersebut menuju kearah jurang yang cukup dalam.

Kejadian ini diceritakan oleh Sekretaris Desa Kalitlaga, Suprapto. Pergerakan tanah tempat berdirinya rumah-rumah warga ini mulai dirasakan warga pada Kamis (07/04). “Tapi pergerakan paling besar dirasakan pada Sabtu lalu,” ujar Suprapto, Minggu (10/04)
Dia menerangkan, dari 57 bangunan yang tanahnya mengalami pergerakan, bahkan 18 bangunan rumah dan 1 bangunan masjid sudah ambruk. Sementara empat lainnya, kondisi bangunannya terlihat sudah miring dengan lantai mengalami retak-retak.

Suprapto menyebutkan, untuk warga yang tinggal di rumah tersebut, seluruhnya sudah mengungsi. Sementara 4 rumah yang masih berdiri, sudah tak mungkin lagi ditinggali karena kondisinya sudah membahayakan. ''Untuk sementara, mereka mengungsi ke rumah-rumah tetangganya yang kondisinya masih aman,'' katanya.

Suprapto menerangkan, jika tanah tersebut terus bergerak, kemungkinan tak hanya 57 rumah tersebut yang akan jadi korban. ''Mungkin bisa bertambah, karena lahan yang bergerak bertambah luas,'' tambahnya.

Pegerakan tanah tersebut terjadi saat hujan deras, Kamis (07/04) petang. Saat itu, tanah bergerak hanya sekitar 5-6 meter. “'Saat itu kami langsung meninggalkan rumah karena khawatir rumah akan ambruk,'' ujar Wiyono, warga Katitlaga.

Diceritakannya meski pergerakan tanah pada Kamis petang tersebut belum sampai membuat rumah ambruk, namun warga sudah tidak berani lagi mendiami rumahnya.  Karena itu, ketika tanah bergerak lagi pada hujan deras pada Sabtu (09/04), sudah tak ada lagi warga yang mendiami rumahnya.

“'Karena itu, walaupun pada kejadian itu banyak rumah yang ambruk, namun tak ada yang menjadi korban,'' jelasnya.

Suprapto menyebutkan, peristiwa tanah bergerak di desanya ini sebenarnya sudah pernah terjadi pada tahun 2007. Saat itu, warga berusaha mengantisipasi dengan menanam tanaman keras di di lahan-lahan yang tanahnya mengalami pergerakan. ''Tapi keberadaan tanaman tersebut, ternyata tidak cukup menahan tanah agar tidak bergerak lagi,'' jelasnya.

Terkait kondisi ini, Suprapto mengaku sudah melaporkan ke pemerintah kecamatan dan kabupaten. Dia berharap pemerintah kabupaten bisa segera merelokasi warga di lokasi yang tanahnya bergerak ini, ke lokasi yang aman. “Kami perangkat desa, tidak memiliki dana untuk merelokasi warga. Satu-satunya cara, kami hanya bisa meminta pemerintah kabupaten untuk turun tangan,'' ucap dia.

slank

Diposting oleh BoRoqiSsme

SLANK NARKOBA DAN PRESTASI
Slank adalah sebuah grup musik di Indonesia. Dibentuk oleh Bimbim pada 26 Desember 1983 karena bosan bermain musik menjadi cover band dan punya keinginan yang kuat untuk mencipta lagu sendiri. Dan berhasil menjadi salah satu musisi bersejarah dan dikenang serta berpengaruh sepanjang masa di Indonesia. Selain itu Slank juga menyandang predikat Indonesia’s Highest-Paid Music Star (bintang musik berbayaran termahal) pada tahun 2008 dan 2009 dengan honor Rp 500 Juta per show
Awal Karier
Cikal bakal lahirnya Slank adalah sebuah grup bernama Cikini Stones Complex (CSC) bentukan Bimo Setiawan Sidharta (Bimbim) pada awal tahun 80-an. Band ini hanya memainkan lagu-lagu Rolling Stones dan tak mau memainkan lagu dari band lain, alhasil mereka akhirnya jenuh dan menjelang akhir tahun 1983 grup ini dibubarkan.

Bimbim meneruskan semangat bermusik mereka dengan kedua saudaranya Denny dan Erwan membentuk Red Evil yang kemudian berganti nama jadi Slank, sebuah nama yang diambil begitu saja dari cemoohan orang yang sering menyebut mereka cowok selengean dengan personel tambahan Bongky (gitar) dan Kiki (gitar). Kediaman Bimbim di Jl. Potlot 14 jadi markas besar mereka dan menjadi situs wajib yang harus dikunjungi para Slanker.

Mereka sempat tampil di beberapa pentas dengan membawakan lagu-lagu sendiri sebelum Erwan memutuskan mundur karena merasa tidak punya harapan di Slank. Dengan perjuangan panjang terbentuklah formasi ke-13, Bimbim, Kaka, Bongky, Pay dan Indra, Slank baru solid.
Dengan formasi Bimbim (Drum), Bongky (Bass), Pay (Gitar), Kaka (Vokal) dan Indra (Keyboard) mereka mulai membuat demo untuk ditawarkan ke perusahaan rekaman.
Setelah berulang kali ditolak, akhirnya tahun 1990 demonya diterima dan mulai rekaman debut album Suit-Suit… He He He (Gadis Sexy). Album yang menampilkan hit Memang dan Maafkan itu meledak dipasaran sehingga mereka pun diganjar BASF Award untuk kategori pendatang baru terbaik. Album tersebut juga seakan “menampar” industri musik Indonesia yang kala waktu itu masih gencarnya lagu lagu Malaysia seperti tembang Issabella milik Search. Musik Slank yang Rock ‘N Roll Blues itu bisa dibilang penyelamat kaum anak muda di Indonesia. Gayanya yang cuek dan slengean tapi bersahabat itu menarik massa yang saat itu masih sebatas minoritas.
Album kedua mereka, Kampungan pun meraih sukses yang sama. Hits single dari album Kampungan adalah Mawar Merah dan Terlalu Manis yang dibuat dalam dua versi. Suka suka dan Jualan. Namun anehnya,, justru lagu yang versi Suka suka lah yang menjadi hits dan sering dimainkan. Lagu nya memang damai karena Kaka bermain harmonika (bukan pertama kali ini saja Kaka bermain harmonika). Di album Kampungan ini pun,Slank memasukkan lagu Nina Bobo. Nafas Rock ‘N Roll dan Blues masih terasa di album ini. Wajar,, karena nyawa musik Slank ada di situ.
Tahun 1993 bulan Desember, Slank merilis Album ketiga yang diberi judul Piss/Tiga. Semboyan Peace di plesetkan menjadi Piss. Semboyan Piss menjadi trend di masa itu (mungkin juga sampai sekarang). Hits single dari album ini adalah Piss dan Kirim Aku Bunga. Cover album ini adalah seorang model yang meniru pose Jim Morisson (The Doors). Namun banyak yang berpendapat bahwa model di cover tersebut adalah Bimbim.
Tahun 1994, Slank lagi-lagi merilis sebuah album yang diberi titel Generasi Biroe. Lagu ini juga sering dibawakan sampai saat ini. Hits single dari album ini adalah Generasi Biroe, Terbunuh Sepi, dan juga Kamu Harus Pulang yang sering dimainkan saat ending show mereka.
Album ke lima mereka, Minoritas dirilis pada Januari 1996. Menampilkan single Bang Bang Tut yang juga sukses dipasaran dan masih sering dinyanyikan di show mereka. Di album ini juga Bimbim menyanyikan sebuah lagu miliknya yang berjudul Bidadari Penyelamat. Unik nya,, lagu ini tidak ada aransemen apapun. Hanya suara Bimbim saja.
Perpecahan Band
Pada saat menggarap album keenam Lagi Sedih, Bimbim selaku leader akhirnya memutuskan untuk memecat Bongky, Pay dan Indra. Namun ada juga yang menyebutkan bahwa Bongky, Indra dan Pay keluar atau mengundurkan diri karena perilaku Bimbim dan Kaka yang sudah terlampau parah dalam penggunaan narkoba. Perpecahan tersebut sebenarnya sudah bisa terlihat di album ke empat mereka di lagu Pisah Saja Dulu. Bimbim bahkan berniat untuk membubarkan Slank. Namun sebuah surat yang ditulis dengan darah oleh seorang Slanker membuatnya mengurungkan niatnya. Isinya menyeramkan. Dia bersumpah untuk membunuh Bimbim jika Bimbim benar benar melaksanakan niatnya untuk membubarkan Slank. Kaka dan Bimbim tetap menggarap album ke-6 dengan bantuan additional player. Reynold masuk untuk mengisi posisi gitar dan Ivanka yang waktu itu sering nongkrong di Potlot juga ikut membantu dalam mengerjakan project Slank untuk album ke enam dengan formasi masa transisi ini.
Album Lagi Sedih pun dirilis pada Februari 1996. Dengan single Koepoe Liarkoe dan Tong Kosong membuktikan Slank masih bisa survive. Tawaran manggung pun berdatangan. Dan saat tinggal beberapa kota yang akan diselesaikan dalam rangkaian show nya,, Reynold menyatakan ingin keluar dari Slank. Alasannya karena beliau juga tidak kuat karena Bimbim dan Kaka yang saat itu masih terjerumus dengan narkoba. Walaupun saat itu sudah dibujuk untuk menunda pengunduran dirinya,, Reynold tetap tidak ingin melanjutkan sisa show nya. Saat itu lah reformasi di tubuh Slank terjadi.
Narkoba
Terbujuk rayuan teman di Bali 14 tahun lalu, Bimbim—penabuh drum grup musik Slank—dan keponakannya, Kaka—vokalis Slank—pun mencecapi ”obat langit” yang membuat pemakainya melayang-layang dan ketagihan.
Waktu pertama kali mencoba (1994), mereka bilang badan jadi tidak enak. Muntah-muntah. Enek. Tapi kok besok paginya mencari lagi? Itulah putau, sekali pakai orang langsung ketagihan. Maka berlanjutlah ia memakai putau.

Semenjak memakai jenis narkoba ini, Bimbim yang biasanya pendiam, rapi, tak suka teriak-teriak, tiba-tiba berubah. Demikian juga Kaka.

Banyak pengalaman pahit, dari sejak mereka pakai (1994) sampai tahun 1999. Pengalaman di Lubuk Linggau (1998) juga tak terlupakan. Mereka ”kehabisan barang”, sakau. Tidak ada orang jual barang seperti itu di Lubuk Linggau. Bimbim sampai tidak bisa bangun, di kamar. Padahal mereka masih harus melayani wartawan, wawancara. Tinggal Kaka, yang badannya lebih kuat, melayani wartawan, meski dengan susah payah.
Slank membantah anggapan bahwa dengan mengkonsumsi Narkoba seorang seniman bisa lebih kreatif, justru sebaliknya, tanpa menggunakan barang haram tersebut mereka terbukti bisa menghasilkan karya-karya bagus.
“Saat membikin album pertama hingga ketiga, kami belum memakai Narkoba, tapi album itu terbukti paling bagus. Jadi, tanpa Narkoba kami bisa menghasilkan karya yang bagus. Setelah album ketiga, kami menjadi pengguna,” ujar Kaka.
Masuknya Abdee, Ridho, dan Ivanka (Formasi akhir)

Ivanka ditarik menjadi member resmi. Slank yang sepeninggal Reynold langsung bergerak cepat. Management langsung mencari orang untuk untuk menyelesaikan sisa show di beberapa kota. Ivanka merekomendasikan Abdee Negara untuk membantu Slank. Abdee dan Ivanka memang sebelumnya sudah bersahabat dan satu Band di Flash. Sedangkan manager Slank waktu itu,,Mbak Wiwid mengontak Mohammad Ridwan Hafiedz (Ridho) yang baru saja menyelesaikan sekolah gitarnya di Hollywood untuk diminta bantuannya. Mereka pun ditugaskan untuk menghafal 35 lagu Slank dalam waktu satu minggu. Sebuah target yang besar dan waktu yang singkat. Namun mungkin karena dua orang itu adalah seorang musisi yang hebat,, target tersebut tercapai. Dengan adanya dua gitaris ini sebenarnya sangat membingungkan juga karena sebelumnya Slank hanya memakai satu gitaris. Namun karena waktu yang sangat singkat dan mendesak,, akhirnya dua orang tersebut dipakai untuk melengkapi formasi inti Slank. Dan ketika konser pun, semua mata hampir tertuju ke arah dua gitaris baru tersebut. Ketika itu Slank diprediksi akan hancur dalam setahun namun ternyata formasi ini bertahan hingga saat ini dan mereka terus melahirkan karya-karya yang menegaskan eksistensi mereka di dunia musik Indonesia.

Album Baru Dan Semangat Baru
Masuknya Abdee dan Ridho dalam formasi inti Slank membuat Bimbim dan Kaka melanjutkan perjalanan bermusiknya. Diawali dengan album Tujuh yang dirilis January 1997 dengan single yang menghentak yaitu Balikin. Lagu yang menandakan bahwa Bimbim dan Kaka ingin rehat dan sehat dari ketergantungan. Ditambah dengan Abdee dan Ridho yang benar-benar bersih dari narkoba semakin menguatkan niat mereka. Mereka berhenti bukan karena takut diikuti massa yang memang sudah banyak,, namun mereka berhenti justru karena sudah banyaknya yang mengikuti mereka memakai narkoba. Album tersebut terjual satu juta copy hanya dalam hitungan minggu. Bimbim lagi-lagi menyumbang suaranya dalam lagu Bimbim Jangan Menangis. Sebuah curhatan yang tercipta sejak tahun 1993. Ridho bermain keyboard di lagu ini. Di tahun ini pulalah Bunda Iffet selaku Ibunda dari Bimbim mengambil alih jabatan menjadi Manager Slank.
Album berikutnya Mata Hati Reformasi dirilis. Lagu-lagu di album ini banyak bercerita tentang masalah sosial dan pemerintahan di zaman reformasi. Ketinggalan Zaman menjadi andalan di album ini. Slank juga mengaransemen ulang lagu tradisional yang diberi judul Punk Java. Di album ini juga terdapat sebuah lagu yang seharusnya di rilis pada album Tujuh namun terkena sensor. Namun saat Orba rezim Soeharto runtuh, lagu tersebut bisa masuk dalam album ini. Siapa Yang Salah adalah judul lagunya. Yang unik dari lagu ini adalah lagu ini hanya dimainkan oleh Bimbim dan Kaka. Mereka berdua yang memainkan semua. Bimbim juga mengambil dua porsi lagu yang dia nyanyikan. Aktor Intelektual dan Nggak Mau Percaya. Di album ini Slank memberi bonus sebuah kalung tiap satu buah kaset original. Ada peringatan di belakang kaset untuk didampingi kepada pendengar dibawah umur. Banyak lagu yang direkam secara live di album ini.
Tahun 1998 juga Slank menyelenggarakan konser dengan judul Konser Piss 30 Kota yang direkam dan dijual ke pasaran. Lagu yang direkam secara live dan ada bonus dua buah lagu baru yaitu Pintu dan Makan Gak Makan. Album ini banyak sekali mengambil tema lagu-lagu politik yang di masuk kan ke dalam nya. Bimbim bernyanyi di lagu Kalo Aku Jadi Presiden namun ada lirik yang dirubah oleh nya. Hampir di setiap lagu, ada sedikit “ceramah” dari Kaka maupun Bimbim.
Tahun 1999 Slank merilis double album yang diberi judul 999+09. Ada total 27 lagu yang dibuat dalam dua versi. Yaitu versi abu-abu dan versi yang biru. Versi yang biru memiliki single Bintang Kesiangan dan Anak Mami sedangkan versi abu-abu adalah Orkes Sakit Hati dan Ngangkang serta Malam Minggu Lagi. Konon, saking banyaknya lagu yang mau dijadikan single, Slank mengumpulkan massa di Potlot dan mendengarkannya kepada pendengar untuk dimintai pendapatnya perihal lagu mana yang akan dijadikan single. Lagu Orkes Sakit Hati memang ditujukan kepada orang-orang dan politisi yang cenderung menguraikan janji-janji manis nya. Di PV (promo video)lagu tersebut juga Slank bermain di tengah-tengah masyarakat kecil. Bimbim mengambil jatah dua lagu dari masing-masing album. Sista Petty di album abu-abu dan Friday di album biru.Bonus dari album ini adalah sebuah kantong kecil yang biasa dipakai di ikat pinggang. Tahun 1999 pun menjadi tahun dimana Bimbim mengakhiri masa lajangnya dan menikahi seorang gadis bernama Reny.
Slank kemudian merilis sebuah album the best yang diberi titel De Bestnya Slank. Berisi lagu lagu pilihan dengan satu lagu dari album sebelumnya yang di remix oleh DJ Anton di lagu Ngangkang. Dan sebuah live lagu Malam Minggu Lagi yang direkam di Potlot.
Next album,, Virus dirilis pada 2001. Berisi single Virus, Jakarta Pagi Ini, dan #1. Bonus dari album ini adalah sebuah tattoo dan kartu koleksi Slank. Lagu bertema sosial juga dimasukkan di album ini. Keprihatinan Slank tentang pembabatan hutan bisa ditangkap lewat lagu Lembah Baliem. Bahkan Slank memasukan lagu Yamko Rambe Yamko di akhir lagu Lembah Baliem. Lagu yang berasal dari tanah Papua. Di lagu #1 dan Symphaty Blues, Slank untuk pertama memasukkan unsur orkestra di lagu nya. Erwin Gutawa orkestra lah yang ikut membantu lagu yang ditaruh di track terakhir itu. Sebelum lagu #1, Anda bahkan bisa mendengar permainan solo Abdee di lagu Kereta terakhir. Di lagu Symphaty Blues, Anda bisa mendengar suara seorang wanita yang konon itu adalah istri dari Kaka, Tascha.
Sukses album Slank sendiri langsung diikuti dengan konser Virus Road Show 22 Kota di Indonesia dan hasil Live nya sendiri bisa didengar di album yang diberi judul A Mild Live Slank Virus Road Show dengan bonus tambahan satu buah lagu baru dengan judul yang sangat menarik, I Miss You But I Hate You dan bonus sebuah Koran Koranan Slank. Koran Koranan Slank ini adalah cikal bakal lahirnya media bulletin yang bisa didapatkan diluar (tanpa harus membeli kasetnya) secara berkala. Ini adalah album live kedua Slank setelah Konser Piss 30 Kota.
Dalam versi kaset,,terdapat permainan solo dari Abdee, Ridho, dan Ivanka. Rekaman lagu Pak Tani yang di Jember dimana terjadi keributan antar penonton pun dimasukkan di kaset ini[3]. Namun jika Anda melihat yang versi VCD nya,, konser yang di ambil adalah yang di Jember. Di lagu Bocah, Ivanka bermain gendang terlebih dahulu sebelum memainkan gendangnya. Di lagu Pak Tani dimana ada keributan tersebut, Slank mengajak penonton untuk melakukan semacam tanya jawab di tengah-tengah lagu dan yang menarik adalah saat Kaka bertanya apakah mungkin jika Slank menjadi presiden, dan jawabannya ternyata tidak mungkin. Di lagu Kamu Harus Pulang yang menjadi penutup konser pun diselipi ucapan terima kasih kepada semua pihak di tengah-tengah lagu.
Seperti tak mengenal lelah,,Slank lagi-lagi merilis album studio kesebelas nya yang diberi titel Satu Satu (11) pada tahun 2003. Bulan dan Bintang, Gara-Gara Kamu, dan Jembatan Gantung menjadi hitsnya. Lagu Bulan dan Bintang juga masuk dalam soundtrack film Novel Tanpa Huruf R. Lagu Gara-Gara Kamu ditujukan kepada narkoba yang sempat membuat mereka mengalami masa-masa kritis. Tingkat kreativitas Slank saat itu bisa dibilang sangat tinggi dan sangat produktif. Bisa dibilang di tahun ini lah mereka benar-benar bersih dari ketergantungan. Album ini juga diikuti dengan award AMI Award kategori album rock terbaik. Album ini diberi bonus kondom dan kartu koleksi Slank. Cover depan album pun ditulis ‘EDISI KHUSUS SUAMI ISTRI’. Di album ini Kaka sudah tidak berambut panjang gimbal namun menjadi lebih pendek namun tetap keriting. Bimbim menyumbang suaranya di lagu Jadi Masalah. Di PV Jembatan gantung, Slank tidak tampil namun hanya para siswa sekolah yang diperankan Marshanda dan beberapa remaja lainnya.
Slank kemudian menyelenggarakan Satu-Satu Live Tour di kota-kota Indonesia. Beberapa lagu di konser tersebut dimasukkan ke album live ketiga mereka yang diberi titel Bajakan. Bajakan adalah bentuk kegelisahan Slank terhadap para pembajak yang dengan mudah dan gampangnya mencuri hak cipta seorang pemusik. Lagu lagu yang direkam semuanya adalah live hasil konser dibeberapa tempat dan event. Ada tiga lagu baru yang dimasukkan di album live ketiga Slank ini. That’s All,, yang direkam pada konser Satu-Satu Live Tour ini menjadi single disusul Bendera 1/2 Tiang yang direkam di studio Parah di Potlot dan juga lagu hasil kolaborasi dengan group musik dari Korea Selatan berjudul South Asia. South Asia direkam secara live bersama Yoon Band dari Korea. Lagu ini pernah dibawakan saat Slank bermain di Korea. Yoon Band pun ikut berkolaborasi di lagu I Miss You But I Hate You milik Slank yang direkam pada acara Impresario. Sang vokalis dari Yoon Band mengubah liriknya menjadi bahasa korea. Lagu tersebut juga masuk dalam album Bajakan ini. Ada juga lagu dimana Slank berkolaborasi dengan raja dangdut Rhoma Irama di lagu Balikin. Kaka tidak banyak bernyanyi di lagu ini. Malah Rhoma lah yang mengambil hampir seluruh bagian yang dinyanyikan Kaka. Hasil konser Tiga Dimensi pun dimasukkan kesini. Ending album Bajakan adalah Sumpah Anti Pembajak yang di deklarasikan Slank bersama Slanker se-Indonesia. Bonus album ini adalah sebuah pick guitar.
Slank merayakan ulang tahun ke 20 nya di Lebak Bulus. Konser yang diberi judul Metamorfosa Sebuah Generasi ini banyak diisi para musisi yang meramaikan acara ini diantaranya Ungu, Koil, dll. 20 tahun bermain musik dan berkreasi belumlah cukup untuk Slank. Mereka masih ingin bermimpi dan meraih mimpi-mimpinya.
Album Live Pertama Di Dunia

Memasuki tahun 2004 dimana punk berhasil menggebrak musik Indonesia, Kaka mengubah image dirinya dengan rambut mohawk. Punk ala Slank. Begitu mereka menyebutnya. Slank dan Naif menggelar konser bersama bernama Road to Peace 24 Kota. Yang menarik dari konser ini adalah, dibawakannya lagu-lagu baru yang belum pernah dibawakan dan hasil lagunya direkam secara live dan dijadikan album berikutnya. Jika biasanya Slank merekam lagu, rilis, kemudian tour,, kali ini tidak. Mereka tour sambil merekam secara live di panggung, baru kemudian merilisnya. Album ini diberi nama Road to Peace. Naif juga berkolaborasi di lagu Amrozy Gitting yang direkam di studio Parah milik Slank. Dua lagu yaitu Amrozy Gitting dan P3K direkam di Potlot, markas mereka sedangkan yang lainnya direkam di atas panggung. Mars Slankers dan Salah menjadi jagoan di album ini. Di album ini juga dimasukkan sebuah karya dari Mochtar Embut berjudul Mars Pemilu yang diaransemen menjadi aransemen rock oleh Slank. Album ini konon disebut sebagai album live pertama di dunia. Walaupun sudah pernah ada yang merekam full album secara live seperti Greateful Dead dan Blues Traveler,, namun band tersebut tidak merekam nya di atas panggung seperti yang dilakukan Slank. Untuk pematangan konsep pun, Slank tidak ragu dan malu untuk menyewa sebuah studio ketika Slank berada di kota tempat mereka akan show. Bahkan lagu Make Love Not War direkam saat Slank sedang checksound di Yogyakarta. PV lagu Mars Slanker mencampurkan unsur animasi di dalamnya sedangkan PV lagu Salah, lagi-lagi Slank tidak ada di video tersebut.Bonus dari album ini adalah sebuah poster dan masker berlogo peace yang di design oleh seorang Slanker dari Makassar bernama Firman.

Tahun 2004 ini juga Slank mewakili Indonesia untuk tampil di acara MTV Asia Aid di Thailand dan membawakan sebuah lagu yang diambil dari album Satu Satu yaitu Karikatur. Selain Slank, musisi lain yang tampil di event tersebut adalah Simple Plan, Rain, Siti Nurhaliza, Namie Amuro, Jay Chou Hoobastank, dll.
Di akhir tahun 2004, lagi-lagi Slank merilis sebuah album baru. P.L.U.R adalah nama albumnya. PLUR adalah singkatan dari kata Peace, Love, Unity, Respect. Sebuah semboyan baru Slank (sebelumnya Slank setia dengan jargon Piss). Album ini mengandalkan Ku Tak Bisa, Biru, dan Juwita Malam sebagai jagoan. Juwita Malam ini adalah lagu ciptaan Ismail Marzuki. Dibuat dalam dua versi. Punk dan Blues. Lagu Juwita Malam dan Biru masuk dalam soundtrack film Banyu Biru yang dibintangi Tora Sudiro. Bimbim bernyanyi kembali di lagu Indonesiakan Una. Bonus album ini adalah sebuat sticker dan poster kalender. Dan album ini, di akhir tahun 2005 menurut majalah GitarPlus masuk sebagai album gitar rock terbaik tahun tersebut bersama dengan Gigi, Edane, dan Netral. Alasannya adalah permainan gitar Abdee dan Ridho yang cenderung blues dan rock ‘n roll menyaru ke permainan gitar rock modern.
Di tahun 2004 ini Slank merayakan ulang tahun ke 21 tahun di kota Surabaya pada 26 Desember bertepatan dengan bencana besar di Aceh. Sebenarnya di album ini pun Slank membuat lagu tentang Aceh yaitu Atjeh Investigation. Lagu Gossip Jalanan yang membuat gerah para politisi pun terdapat di album ini.
Bencana Aceh tersebut lantas dijadikan destinasi oleh Slank untuk mengumpulkan dana dan memberikan sumbangan di tengah-tengah promo album P.L.U.R tersebut. Akhirnya di awal tahun 2005, Slank dan Iwan Fals diajak oleh Deteksi Production untuk menggelar konser di 27 Kota Indonesia yang diberi judul Bersatu Dalam Damai. Slank dan Iwan Fals berhasil mengumpulkan total 2,9 Milyar Rupiah yang akan disumbangkan untuk korban bencana alam tsunami di Aceh dan sekitarnya. Target dari Deteksi dan A Mild adalah Rp.3 Milyar sehingga angka tersebut di bulatkan menjadi Rp.3 Milyar yang disumbangkan ke Aceh. Terjadi insiden di Bengkulu dalam konser ini dimana Kaka harus dilarikan ke dokter umum karena terkena timpukan dari penonton yang mengakibatkan pendarahan pada mulutnya. Namun show masih dilanjutkan. Konser ini diakhiri di Ancol.
Tahun 2005, Slank di daulat leh MTVIndonesia menjadi Icon dari MTV. Saat itu Slank berhasil mengalahkan saingan laiinya diantaranya Dewa dan juga Chrisye. Malam penganugerahan gelar tersebut diselenggarakan di TMII Jakarta dan musisi yang hadir di situ membawakan lagu Slank. Acara itu dimeriahkan oleh Gigi, Seurieus, Netral, Shanty dll. Slank sendiri tampil di akhir acara dan memedley lagu-lagunya.
Di tahun 2005 ini pula lah Slank untuk pertama kalinya show di Korea Selatan. Pada tanggal 7 Oktober 2005, Slank bermain di kota Gwangju. The May 18 Memorial Foundation yang mengundang Slank untu tampil dalam acara yang diberi judul Echo of Music Concert. Slank membawakan dua buah lagu yaitu Bang Bang Tut dan Virus (English Version). Dalam konser ini, Slank juga bertemu kembali dengan Yoon Band,musisi yang berkolaborasi dengan Slank dan menghasilkan sebuah lagu yang masuk ke dalam album mereka masing-masing.
Masih di tahun yang sama, Abdee Negara selaku gitaris Slank melelang gitar Fender Stratocoaster nya. Dibuka dengan harga Rp 10 Juta, dan berharap bisa mencapai Rp 20 Jutaan, perkiraan Abdee ternyata jauh meleset. Angkanya terus naik dan akhirnya terjual seharga Rp 325 Juta. Adrie Soebono, seorang promotor kondang dari JAVA Musikindo itulah yang berhasil mendapatkannya. Bahkan terlihat Abdee sempat ingin meneteskan air mata setelah tahu harga gitar yang telah setia menemaninya itu (gitar Abdee tersebut dipakai saat rekaman maupun tour Slank dari pertama Abdee bergabung) dinilai sangat tinggi melebihi bayangan awalnya. Ivan juga sempat melelang bass Tobias Legend kesayangannya dan berhasil meperoleh Rp. 5 Juta.
DI tahun 2005, Slank sempat merilis sebuah Video Live dalam format DVD dan VCD. Diambil dari konser A Mild Live Soundrenaline saat itu. Lagu-lagu nya di ambil dari lima kota tempat berlangsungnya konser tersebut (Bali, Palembang, Bandung, Surabaya, dan Semarang). Slank juga mengajak vokalis Crowned King, Shawn Frank untuk berkolaborasi di lagu I Miss You But I hate You. Ada sedikit dokumentari di setiap clip nya.
Ajaran Bernama Slankisme
Di penghujung tahun 2005, Slank kembali merilis sebuah album studio ke 14 nya yang diberi titel SLANKISSME. Dan ulang tahun Slank yang ke 22 tahun di Ancol pun sedikit banyak telah memainkan lagu-lagu baru dari album tersebut. Konser ulang tahun yang kali ini pun dimeriahkan oleh PAS Band, Peterpan, Naif, Seurieus, J-Rock’s, The Brandals, Speaker F1rst, Teamlo, Melanie Soebono, Ratu, Cokelat, Jacko, Shanty dll. Di beberapa lagu, Slank berkolaborasi dengan para bintang tamu. Konon, total lagu yang dimainkan Slank sepanjang konser tersebut adalah 40 lagu.
Slankissme sendiri adalah sebuah ambigu kalimat dari Slank Kiss Me, Slank Is Me, dan Slankisme. Bimbim menyebut bahwa ada 13 ajaran ‘gak sempurna dari Slankisme, dan itu harus diketahui oleh para Slanker, agar mengerti dan menjalani nya. Kenapa, karena memang kesempurnaan hanya milik Tuhan. Begitu kata Bimbim. Dan “tiga belas ajaran gak sempurna ini” dijadikan manifesto Slank, dan Bimbim selalu membacakan nya di saat Slank berkunjung ke suatu negara. Namun, Di dalam negeri pun Slank sering kali membacakan manifesto-nya tersebut. Single dari album ini adalah SBY, singkatan dari Sosial Betawi Yoi, dan dua tembang ballad nya, Gak Ada 2nya dan Yang Manis yang ketiga nya dibuat PV nya. Di lagu Kritis BBM dan Alami, Bimbim menciptakannya dalam satu hari. Slank bermain akustik di lagu Alami.
Di awal tahun 2006, Slank berangkat ke Jepang untuk konser disana. Konser pada tanggal 2 January itu bertujuan untuk acara charity for Sumatra. Kemudian Slank gencar mempromosikan album baru nya. Baik dari live on air di televisi atau juga konser tour nya yang menjangkau 60 kota di Indonesia. Bisa dibilang ini adalah tahun tersibuk Slank, karena di tahun ini, selain promo album Slankissme, Slank juga menjalani tour di beberapa kota di Jawa Barat dan Banten dalam rangka konser Ngedjinggo Bareng Slank, lalu merilis Album Slank Since 1983 di Malaysia dan promo di negara tersebut. Di Malaysia, Slank harus kerja keras dan mereka kelelahan karena harus interview di televisi, radio serta media cetak disana. Dan puncaknya adalah ketika Bimbim menolak seorang fans yang meminta foto bersama. Di tour Ngedjinggo Bareng Slank ini, setiap Slank mampir ke suatu kota, selalu saja mampir ke suatu tempat untuk kegiatan bhakti sosial, atau juga kegiatan lainnya yang melibatkan rakyat kecil dan juga kesenian dan budaya setempat. Slank juga masih sering tampil di televisi, lalu juga konser sebagai penutup di event musik terkenal Soundrenaline. Bukan hanya itu, Slank juga mampir ke Amerika untuk mengisi acara di 5 tempat live house di beberapa kota di Amerika. Slank di undang oleh para mahasiswa disana. Hal itu dijadikan kesempatan untuk membawa CD demo album Slank yang telah di translate ke bahasa Inggris agar albumnya bisa rilis di luar negeri dan go internasional. Untuk itulah Slank gencar mencari cara dan usaha agar bisa terbang dan bermain di sana. Kesempatan emas itu pun hadir tatkala Slank mengundang dua produser di konser mereka. Satu dari Amerika dan satu dari Kanada. Blues Saraceno, mantan gitaris group band Poison yang juga guru gitar Ridho ketika menuntut ilmu di Musician Institute, Hollywood, hadir sebagai produser yang ingin melihat aksi Slank. Dan satu lagi seorang produser dari Kanada yang juga hadir bersama vokalist dari group Crowned King, Shawn Frank, yang pernah berkolaborasi dengan Slank ketika konser Soundrenaline tahun 2005 di Bali turut serta hadir jauh-jauh dari Kanada. Mereka berdua tertarik dan akhirnya Slank lebih memilih Blues Saraceno. Alasan Slank ingin berkarier di luar negeri karena mereka telah jenuh, dalam artian, hampir semuanya sudah pernah di raih oleh Slank di Indonesia. Makanya, Amerika dan dunia lah tujuan berikutnya Slank. Slank ingin kembali menjadi Underground, yang belum dikenal oleh siapa-siapa, yang belum terkenal. Inilah pertama kalinya Slank ke Amerika. Ketika di Las Vegas, Bimbim sempat membuat sebuah lagu yang hasilnya ada di album berikutnya dari Slank.
Tahun 2006 ditutup dengan sebuah pesta ulang tahun yang ke 23 berjudul 23rd Slank Indie Festival. Acara ini memang banyak mengambil musisi-musisi ang berangkat dari jalur Indie seperti Nidji, Steven n Coconut Trezz, Suicidal Sinatra, The S.I.G.I.T, Sheila on 7 dll. Ada dua panggung besar di ulang tahun ini.
Slank Menjawab Tantangan
Tahun 2007 Slank kembali mengeluarkan album dengan titel Slow But Sure. Inilah album yang bisa dibilang “jawaban” dari para pendengar musik terutama Slanker karena banyak sekali yang meminta Slank untuk bermain akustik/unplugged. Di album ini, Slank bermain sangat sederhana. Tidak ada bunyi bising. Yang ada hanyalah suara-suara bersahabat dari perkusi, gitar akustik dan selingan harmonika. Bimbim menyumbang satu lagu di lagu Me & Reny dan ada satu lagu yang diciptakan oleh Bimbim di Las Vegas pada tahun 2006 yang dimasukan ke album ini yaitu Sin City. Kemudian ada lagu My Scooter Love yag diciptakan oleh Kaka. Di lagu ini bahkan bisa didengar di akhir lagu suara Vespa Kaka. Ada juga lagu berjudul Lapindo yang mengkritisisasi semburan lumpur Lapindo di Sidoarjo. Sebelum lagu itu dimulai, Abdee berceramah sedikit terlebih dahulu. Namun lagu ini terkena sensor di bagian reff nya. Karena ada kata yang mungkin tidak seharusnya dicantumkan di album tersebut. Namun, jika lagu ini di putar di sebuah acara on air mingguan yang khusus memutar lagu-lagu Slank, lagu ini tidak di sensor. Dan ada sebuah hidden track di lagu ini berjudul Lilo. Lagu ini tidak terdapat di album tersebut tapi liriknya terdapat di booklet album. Lagu ini bisa didapatkan bila membeli software game Lilo. Single di lagu ini adalah Cinta?, Slalu Begitu, dan Sejak Kau Benci. Di versi VCD dan DVD semua lagu dibuat video klip nya. Bonus dari album ini adalah sebuah boxer.
Slank masih melanjutkan acara tour Ngedjinggo Bareng Slank nya di musim yang kedua ini bersamaan dengan promo album SLow But Sure. Slank kerap kali bermain dalam dua sesi, akustik dan elektrik. Bimbim kerap kali hanya duduk di sebuah koyak yang terbuat dari kayu, dan kayu itu dijadikan perkusi untuk mengiringi lagu. Ketika lagu Me & Reny, SLank melakukan change memebr. Kaka pindah ke drum dan Bimbim bermain gitar sambil bernyanyi.
Slank kemudian meraih hasil dari CD demo yang dibawa ke Amerika tahun 2006. Blues Saraceno bersedia untuk menjadi produser Slank untuk perilisan album internasional pertama nya. Slank yang biasanya tampil di semua kota dalam pergelaran musik Soundrenaline, tahun ini hanya mengambil jatah satu kota.
Hari-hari Slank di Amerika dimulai tanpa kehadiran Ridho yang harus menyusul seoang diri karena masalah visa. Nama aslinya yang ebrbau islami menjadi pertimbangan pihak Amerika untuk mengizinkan Ridho bisa ke Amerika. Maklum saja, paska isu terorist berkembang, Amerika selalu waspada dan sangat ketat dengan orang-orang yang berasal dari negara Arab. Hal itu pula yang membuat Ridho kesulitan mendapatkan visa nya karena namanya yang berbau Arab.

Rekaman Slank di Studio City Sound dimulai. Ada sepuluh lagu yang disertakan dalam album ini. Setelah Ridho datang, maka rekaman pun disempurnakan dan Ridho cukup mengisi bagian gitar nya saja. Blues Saraceno yang juga mantan guru gitar Ridho memberi banyak sekali masukan dan ide nya kepada Slank. Bimbim sempat membuat sebuah lagu berjudul Hard For You yang kemudian masuk ke album Slank berikutnya di tahun 2008.

Selesai rekaman album barunya di Amerika, Slank kemudian pulang ke Indonesia. ID Indonesia sendiri, Slank berkenalan dengan musisi dari Jepang bernama The Big Hip. The Big Hip yang tinggal menyisakan dua orang personil tersisa melakukan jamming di Potlot bersama Slank dan mereka sepakat untuk membuat sebuah album kolaborasi. The Big Hip diboyong di pesta ulang tahun Slank ke 24 di Surabaya dengan titel From Slank With Love yang menampilkan “bidadari” seperti Maia Estianti, T2, Sarah Idol, Sherina, Astrid, Julia Perez, dan Nirina Zubir.
(Sumber : Wikipedia & Berbagai Sumber)

LEGENDA MUSIK INDONESIA YANG TERLUPAKAN

Diposting oleh BoRoqiSsme

Legenda Musik Indonesia Yang Terlupakan

The Tielman BrothersThe Tielman Brothers adalah sebuah grup musik asal Maluku, Indonesia. Musik mereka beraliran rock and roll, namun orang-orang di Belanda biasa menyebut musik yang mereka usung beraliran Indorock. The Tielman Brothers pernah tampil di Istana Negara Jakarta dihadapan Presiden Soekarno.

The Tielman Brothers dipercaya lebih dulu memperkenalkan musik beraliran rock sebelum The Beatles. Aksi panggung mereka dikenal selalu atraktif dan menghibur. Mereka tampil sambil melompat-lompat, berguling-guling, serta menampilkan permainan gitar, bass, dan drum yang menawan. Andy Tielman, sang frontman, bahkan dipercaya telah mempopulerkan atraksi bermain gitar dengan gigi, dibelakang kepala atau dibelakang badan jauh sebelum Jimi Hendrix, Jimmy Page atau Ritchie Blackmore.

Sejarah :

Perjalanan musik The Tielman Brothers dimulai di Surabaya pada tahun 1945, dimana empat kakak beradik laki-laki dan seorang adik perempuannya, Jane, sering tampil membawakan lagu-lagu dan tarian daerah. Kemampuan musik mereka diturunkan dari sang ayah, Herman Tielman, seorang kapten tentara KNIL, yang sering bermain musik bersama teman-temannya dirumahnya di Surabaya.

Berawal dari ketertarikan Ponthon untuk memainkan contrabass yang diikuti saudara-saudaranya yang lain. Reggy mempelajari banjo, Loulou mempelajari drum, dan Andy mempelajari gitar. Penampilan pertama mereka pada acara pesta di rumahnya membuat teman-teman ayahnya kagum dengan membawakan lagu-lagu sulit seperti Tiger Rag dan 12th Street Rag. Sejak saat itu mereka sering tampil di acara-acara pribadi di Surabaya. Tawaran tampil pun berdatangan dari berbagai daerah di Indonesia. Sampai pada akhirnya pada tahun 1957 mereka sekeluarga memutuskan untuk hijrah ke Belanda.

Personil :

(Ayah) Herman Tielman †
(Ibu) Flora Lorine Hess † ( Keturunan Jerman )

Reggy - lahir pada 20 Mei 1933 di Surabaya, Indonesia
Ponthon - lahir pada 4 Agustus 1934; meninggal pada 29 April 2000 di Jemper, Indonesia
Andy - lahir pada 30 Mei 1936 di Makassar, Sulawesi, Indonesia
Loulou (Herman Lawrence) - lahir pada 30 Oktober 1938 di Surabaya, Indonesia, meninggal pada 4 Agustus 1994 di Cairus, Australia
Jane (Janette Loraine) - lahir 17 Agustus 1940, meninggal pada 25 Juni 1993

Tielman Muda:
The Tielman BrothersTHE TIMOR RHYTM BROTHERS( Indonesia 1945-1957)

Andy Tielman (gitar, vokal)
Reggy Tielman (banjo, gitar, vokal)
Ponthon The Tielman † (double bass, gitar, vokal), berangkat pada tahun 1956 untuk Bussum, Belanda
Loulou (Herman Lawrence) Tielman † (drums, vokal)
Jane (Janette Loraine) Tielman † (Vocals)
(Ayah) Herman Tielman † (manager, guitar)
(Ibu) Flora Lorine Hess † (presentation)

Tielman Muda:
The Tielman 
BrothersFakta Tentang The Tielman Brothers :

Atraksi akrobat gitar Andy Tielman yang jauh mendahului jamannya ini sempat membuat George Harrison, gitaris The Beatles mengidolakan dirinya. Konon, George di akhir ‘60an via majalah ROLLING STONE sempat menjuluki Andy Tielman sebagai “Andy, the Indo-Man” setelah terkesima menyaksikan Andy memainkan komposisi instrumental “Java Guitars” di Top To Club. Kebetulan The Beatles juga mengawali karir mereka sama halnya dengan The Tielman Brothers yaitu manggung dari klub satu ke klub lainnya di seputaran Hamburg, Jerman.

The Beatles dan The Tielman Brothers tidak pernah manggung bersama di bawah satu atap, namun pengaruh musik anak-anak muda tanahair ini agaknya cukup besar. Di dalam buku Dangerous Crossroads karangan George Lipsitz (September 1998) sempat dijelaskan bahwa, “Penampilan rock & roll dan aksi akrobat The Tielman Brothers mendapat perhatian besar. Mereka memainkan gitar dan bass dengan kaki dan gigi. Bahkan terkadang memainkannya di belakang kepala. Aksi ini menuai popularitas di Eropa hingga akhirnya mereka memiliki massa penggemar fanatik sendiri di Hamburg, Jerman, tempat dimana mereka mungkin membawa pengaruh penting pula bagi awal karir The Beatles!”

Pengaruh Andy Tielman dan The Tielman Brothers ternyata tak hanya sebatas itu. Inovasinya bagi perkembangan gitar listrik juga cukup diakui dunia. Seperti ditulis oleh seorang peneliti asal Belanda, Cees Bakker:

“Pada tahun 1961 Andy Tielman dan gitaris lainnya di band (The Tielman Brothers) menukar gitar mereka dari Gibson Les Paul menjadi Olympic White Jazzmasters, diduga karena ia merasa terlalu berat menyandang gitar Les Paul. Ternyata Andy mendapati sound gitar barunya terlalu tipis, ia pun memutuskan untuk memodifikasi sendiri gitar Jazzmasternya menjadi bersenar 10…. Ketika Andy berhasil mendapatkan sound baru dari gitarnya semua orang pun penasaran. Untuk beberapa saat saat manggung ia sempat menutupi kepala gitarnya dengan handuk. Hal ini tidak bertahan lama, penemuannya ini kemudian diikuti oleh band-band lainnya. Perusahaan gitar Fender bahkan sempat mengirimkan seorang perwakilan mereka untuk melihat gitar unik Jazzmaster 10 senar milik Andy namun agaknya mereka tidak mencapai kesepakatan kerjasama.”

Yang Sedihnya :

50 tahun sejak pertama kali menggebrak dunia dengan Indorock, The Tielman Brothers hingga kini masih menjadi nama yang asing di tanahair mereka sendiri.

Andy Tielman bersama kakak tertuanya, Reggy Tielman, merupakan figur yang tersisa dari kejayaan musikal keluarga Tielman. Tiga orang saudara mereka tercinta, Ponthon, Loulou dan Jane Tielman telah meninggal dunia dengan tenang sebelumnya. Jane wafat pada tahun 1993 dan Loulou menyusul setahun kemudian di Australia. Ponthon sendiri wafat di Jember, Jawa Timur pada tahun 2000 silam.

Penghargaan :

Publik Belanda kerap menjuluki Andy Tielman sebagai “The Godfather of Dutch Rock & Roll” sementara bagi para penggemar Indorock ia disebut sebagai “The Uncrowned King of Indorock.” Dua tahun yang lalu atau tepatnya 11 Juni 2005, Andy Tielman bahkan sempat menerima penghargaan bergengsi Order of the Orange-Nassau dari pemerintah Kerajaan Belanda atas jasa-jasanya.

Lagu - Lagunya :

*Love So True
*Yes I’m In Loe
*Little Girl
*Don’t Go Away

Dan memainkan lagu - lagu populer seperti :
*Long Tall Sally
*Pretty Woman
*Sweet Little Sixteen
*Unchained Melody
*Moon River
*Maria
*Bring it on home to Me
*In My Room
*Mukwai Hula berirama Hawaiian
The Tielman Brothers
The Tielman Brothers
The Tielman Brothers
The Tielman Brothers
The Tielman Brothers

The Tielman Brothers

IWAN FALS

Diposting oleh BoRoqiSsme

Iwan Fals, Sang Legenda Musik Indonesia

 

1299656370536106955
Cover Majalah Times
Iwan Fals, bila bicara tentang penyanyi yang satu ini, apa yang anda pikirkan? Tentu bermacam-macam, mulai dari kritik sosial, humanis, inspirator, peduli wong cilik, peduli lingkungan dan masih banyak lagi.
Sosok Iwan Fals, selalu mengundang perhatian banyak orang. Dengan pasukan OI dan falsmania yang tersebar di seluruh pelosok negeri, Iwan Fals punya nilai jual tersendiri. Di setiap stasiun televisi, bila mengundang Iwan Fals menyanyi dalam satu acara, walau hanya menyanyi 2 lagu, tapi promosi akan kehadiran Iwan Fals dalam acara itu, terus dikabarkan tiap jeda iklan. Dan nanti di acara tersebut, sering kali Iwan Fals tampil diakhir acara dan iklan-iklan pun terus berhamburan menjelang Sang Legenda menyanyi.
Namun walaupun demikian, Iwan Fals sangat menjaga frekuensi tampil di televisi, benar-benar menjadi hal yang langka, terutama sesudah Acara Iwan Fals yang sempat hadir tiap minggu di Trans TV. Hal ini membuat Iwan Fals selalu dinanti dan dirindukan para penggemarnya.
Iwan Fals pun pernah dinobatkan menjadi salah satu pahlawan Asia oleh Majalah Times, karena pengaruhnya dan perjuangannya dalam menyuarakan suara hati rakyat kecil.
Pertama kali saya hapal lagu Iwan Fals adalah lagu SUNATAN MASSAL. Saat itu saya masih SD, kemudian saya semakin sering mendengar lagu-lagu Iwan Fals yang sarat akan kritik. Dan hapal hampir semua lagunya, setelah SMP disaat semakin mengerti akan makna dari lagu-lagu, saya semakin menyukainya.
Sampai akhirnya saya punya kesempatan untuk menonton konsernya pertama kali, saat saya kuliah di Semarang tahun 1995. Waktu Iwan Fals masih gondrong dan berkumis. Menonton konser Iwan Fals, ternyata demikian luarbiasa buat saya, dimana banya sekali penonton yang berpenampilan seperti Iwan Fals dengan rambut gondrong dan kumisnya, saya serasa dikelilingi oleh banyak Iwan Fals. Saya masih ingat saat itu harga tiketnya masih Rp. 3.500,00 dan dapat sebungkus rokok. Begitu Iwan Fals tampil menyanyi, sungguh saya merasakan euforia yang luarbiasa.
Konser selanjutnya yang saya tonton adalah konser besar Iwan Fals di Yogyakarta pada tahun 1999 setelah vakum sejak kepergian Galang Rambu Anarki yang berpulang pada tahun 1997. Konser itu luarbiasa besar dan yang datang pun menurut koran setempat hampir 10.000 penonton. Mungkin karena Iwan Fals, sudah lama tidak tampil, sehingga penggemarnya merindukan konser. Saat itu, Iwan Fals mencukur habis rambutnya dan bersih dari kumis. Iwan Fals terlihat fresh dan seperti sudah bangkit kembali. Konser tersebut demikian berkesan, karena banyak lagu Iwan Fals yang belum rilis tapi sudah dinyanyikan.
Sesudah konser jam 12.00 malam, banyak penggemar Iwan Fals tidur atau sekedar nongkrong di Malioboro menunggu pagi. Dan ternyata, mereka datang dari luarkota seperti Lampung, Kalimantan, Bandung, Bogor, Jakarta bahkan ada yang dari Makasar. Tak sebanding dengan saya yang hanya datang dari Semarang.
Dulu saya sempat ikut millis nya Iwan Fals, dan saya baru tau bahwa banyak pengemarnya yang memang selalu berusaha hadir di tiap konsernya walaupun itu jauh di luarkota. Saya pun menyadari, bahwa saya belum apa-apa menjadi penggemar Iwan Fals dibandingkan mereka.
Begitu besarnya pengaruh seorang Iwan Fals bagi banyak orang. Bahkan generasi muda yang sekarang, yang mungkin mengenal Iwan Fals hanya 15 tahun terakhir, bisa menjadikan dia inspirasi dalam banyak hal. Saya juga pernah nonton konser Iwan Fals di PRJ bulan Juni 2010 lalu, itu yang hadir banyak juga remaja-remaja. Dan mereka pun hapal lagu-lagunya.
Iwan Fals sudah berkarya selama 4 dekade, dan sudah melalui 2 atau 3 generasi. Sulit menemukan figur pengganti seperti Iwan Fals yang punya kepedulian terhadap rakyat kecil dan lingkungan, serta yang paling utama sulit menemukan orang yang memiliki kharisma.
Jejak-jejak yang ditinggalkan Iwan Fals pada banyak orang di negeri ini luarbiasa dan membuat kita optimis bahwa masih banyak orang yang peduli pada bangsa ini. Dan langkah-langkah itu pun masih terus singgah di hati banyak orang hingga saat ini.

Selamat Hari Musik Nasional kepada semua seniman musik tanah air, semoga tetap terus berkarya yang dapat membanggakan nama Indonesia. Special untuk Iwan Fals, semoga terus melahirkan karya untuk kemajuan bangsa ini dan terus menjadi inspirasi, semoga panjang umur dan bahagia selalu. Amiiin.
Salam Oi

DISKOGRAFI SLANK

Diposting oleh BoRoqiSsme

Diskografi

Album Studio

  1. 1990 - Suit... Suit... He... He... (Gadis Sexy)
  2. 1991 - Kampungan
  3. 1993 - Piss!
  4. 1995 - Generasi Biru
  5. 1996 - Minoritas
  6. 1996 - Lagi Sedih
  7. 1997 - Tujuh
  8. 1998 - Mata Hati Reformasi
  9. 1999 - 999+09Double Album
  10. 2001 - Virus
  11. 2003 - Satu Satu
  12. 2004 - Road to Peace
  13. 2005 - PLUR
  14. 2006 - Slankissme
  15. 2007 - Slow But Sure
  16. 2008 - Slank - The Big Hip
  17. 2009 - Anthem For The Broken Hearted
  18. 2010 - Jurus Tandur no. 18

 Album Live

  1. 1998 - Konser Piss 30 Kota
  2. 2001 - Virus Roadshow
  3. 2003 - Bajakan

 Album Soundtrack

  1. 2007 - Original Soundtrack "Get Married"
  2. 2009 - Original Soundtrack Generasi Biru
  3. 2009 - Original Soundtrack "Get Married 2"

Penghargaan

  1. 1990 - Best Selling Album Rock Category BASF Awards
  2. 1991 - Best Selling Album Rock Category BASF Awards
  3. 1993 - Best Selling Album Rock/Alternative Category BASF Awards
  4. 1994 - Best Selling ALbum (Double Platinum Album Category) BASF Awards
  5. 1994 - Video Klip Terbaik (Terbunuh Sepi) Video Musik Indonesia
  6. 1995 - Video Klip Terbaik (Bang Bang Tut) Video Musik Indonesia
  7. 1997 - Lagu Rock Terbaik (Balikin) AMI (Anugerah Musik Indonesia) Awards
  8. 1997 - Album Rock Terbaik (Tujuh) AMI (Anugerah Musik Indonesia) Awards
  9. 1997 - Group Rock Terbaik AMI (Anugerah Musik Indonesia) Awards
  10. 1998 - Album Rock Terbaik (Matahati Reformasi) AMI (Anugerah Musik Indonesia) Awards
  11. 1999 - Band paling kontroversial Taboid MUMU (MUda MUsika)
  12. 2002 - The Best Director for Video I Miss You But I Hate You MTV Indonesia Awards
  13. 2003 - Artis/Duo/Group Terbaik AMI (Anugerah Musik Indonesia) Awards
  14. 2003 - Album Rock Terbaik (Satu-Satu) AMI (Anugerah Musik Indonesia) Awards
  15. 2004 - Album Pop/Rock paling Ngetop(Road to Peace) SCTV Music Awards 2005
  16. 2005 - Penghargaan dari IFNGO (International of Non GOvernmental Organization)
  17. 2009 - Most Fav Band/Duo MTV Indonesia Awards
  18. 2010 - Album Rock Terbaik (OST Generasi Biroe) AMI (Anugerah Musik Indonesia) Awards\
  19. 2010 - Group Musik Indonesia Pertama yang Merilis Album melalui Handphone MURI (Museum Rekor Indonesia)

MUSIK INDONESIA

Diposting oleh BoRoqiSsme

PERKEMBANGAN MUSIK INDONESIA

Saya pernah baca sebuah Blogs milik seorang warga Malaysia. Ia Menceritakan bagaimana Sheila on 7 Samson, Raja, Peterpen, Krisdayanti dan masih banyak lagi penyanyi dan grup Band ( Malaysia menyebutnya Kumpulan) asal Indonesia yang berjaya disana dan di puja-puja masyarakat sana. Sempat juga saya chat dengan seorang remaja Malaysia ( dia mengaku salah satu finalis di ajang AF, di Indonesia kita kenal; sebagai AFI). Dia mempertanyakan mengapa penyanyi dan lagu  dari Indonesia begitu mudahnya di terima masyarakat sana sementara penyanyi Malaysia sangat kesulitan untuk bisa menembus pasar musik Indonesia., presentasinya bahkan sampai 60 :40%! Ini berarti penyanyi Indonesia mengalahkan popularitas penyanyi Malaysia di negerinya sendiri. Sheila on 7 di pertengahan tahun 90-an telah mencetak rekor tersendiri dengan menjual 200.000 lebih keping album di Malaysia. Sebuah angka fantastik untuk ukuran sana, konon Siti Nurhalisa-pun belum mampu mencapai rekor ini.
Perkembangan musik Indonesia memang sangat dinamis terutama di akhir tahun 90-an. Kesuksesan Sheila on7 sebagai group band yang berasal dari indilabel membuka mata para produser, bahwa para penyanyi Indie ini gak bisa di anggap sebelah mata. sebelum itu para produser musik selalu mencari posisi aman dengan hanya bermain-main di wilayah musik pop dengan penyanyi yang itu-itu juga (ini seperti nasib perfilman kita saat ini, yang selalu mencari wilayah aman dengan rame2 meniru tema film yang sudah laris duluan, secara gak sadar mereka sebenarnya sedang menggali kuburan buat mereka sendiri!)
Kembali ke Musik.Perkembangan musik indonesia terbagi dalam beherapa periode.era sebelum 70-an. era 70-an,era 80-an, era,90-an dan era-2000.
1. Era sebelum 70-an
Pada era ini musik Indonesia lebih banyak mengambil tema perjuangan, keberanian, semangat dan kebangsaan. Tema-tema heroik macam ini tentu saja berkaitan dengan kondisi Indonesia saat itu yang sedang melakukan perjuangan melawan Belanda dan Jepang. Anda pasti masih hapal dengan lagu ; Maju tak gentar, Bandung lautan api, dll. Lagu-lagu pada era ini kebanyakan telah dijadikan sebagai lagu Nasional.
lirik lagu:
Halo-halo Bandung
Written by: Ismail Marzuki ( 1946 )

Halo-halo Bandung Ibu kota Parahiyangan
Halo-halo Bandung kota kenang-kenangan
Sudah lama beta tidak berjumpa dengan kau
sekarang telah menjadi lautan api
mari bung rebut kembali!
( Lagu ini untuk mengenang peristiwa 24 maret 1946, waktu itu Jepang menyerah kepada tentara Sekutu.Sekutu dan NICA mulai menguasai kota secara de facto. Saat Tentara Republik Indonesia dipaksa menyerah dan meninggalkan kota sejauh radius 11km; Majelis Persatuan Perjuangan Priangan memutuskan untuk membakar kota untuk mencegah Sekutu dan Belanda mempergunakan fasilitas dan instalasi penting yang ada di kota itu

SEPASANG MATA BOLA Written by : Ismail Marzuki  (1946)
Hampir malam di jogya
ketika keretaku tiba
remang remang cuaca
terkejut aku tiba-tiba

dua mata memandang
seakan akan dia berkata
lindungi aku pahlawan
dari pada si angkara murka

sepasang mata bola
dari balik jendela
datang dari jakarta
nuju medan perwira

kagumku melihatnya
sinar nan perwira rela
hati telah terpikat
semoga kita kelak berjumpa pula

sepasang mata bola
gemulai murni mesra
telah mamandang beta
di setasiun jogya

sepasang mata bola
seolah-olah berkata
pergilah pahlawanku
jangan bimbang ragu bersama do'aku


2. Era 70-an
Koes Bersaudara adalah rajanya pada masa ini. Lagu-lagunya banyak mencapai Hits dan Koes bersaudara mendapat julukan sebagai The Beatlles-nya Indonesia. Setelah Toni Koeswoyo memilih bersolo karir posisinya di ganti Murry, dan kemudian kata 'bersaudara' diganti menjadi 'Plus'. Ini di karenakan Murry bukan berasal dari keluarga Koeswoyo. Beberapa kali dicekal dan masuk penjara. Ini di karenakan  Koes Plus membuat beberapa lagu dengan menggunakan lirik berbahasa asing. menurut pemerintahan Soekarno ini tidak mencerminkan watak Nasionalisme dan bisa membahayakan. beberapa lagu koes Plus yang berbahasa asing sampai sekarang masih enak terdengar, diantaranya lagu yang berjudul ' Why do u love me'. Selain Koes Plus nama lain yang ikut meramaikan musik Indonesia juga lumayan banyak, tapi menurut saya Koes Plus-lah yang  menjadi ikon di era ini.Secara tema, selain lagu dengan tema cinta modern milik Koes Plus lagu dengan tema percintaan dan kancah peperangan masih sering terdengar disini.
Lirik lagu:

Why Do You Love Me

Artist: Koes Plus
the time has come
that we must be apart
the memory is still in
my mind
but you have gone
and you leave me alone

why do you love me
so sweet and tenderly
I do everything
to make you happy
huu...

but now everything
it's only a dream
a dream that never comes
I only wait
till true love will come...

3. Era-80-an
Pada era ini jenis lagu yang mendominasi adalah lagu pop yang mendayu-dayu, bertempo lambat dan cenderung berkesan cengeng. Rinto Harahap, Pance pondaaq, A ryanto, dan Obbie Mesakh adalah nama-nama pencipta lagu yang cukup produktif di era ini.Yup inilah masanya lagu patah hati! Nama-nama seperti; Nia Daniaty, Betharia Sonata, Ratih Purwasih, Iis Sugianto, adalah beberapa nama yang merupakan spesialis lagu sedih.Lagu-lagu balada juga lumayan laku ini mungkin karena temponya lambat juga. Nama seperti Ebiet G Ade dan Franky and Jane sangat familiar juga waktu itu.,  Saya masih ingat betul betapa lagu-lagu mereka begitu melekat di hati pendengarnya, kakak saya yang waktu itu masih SMP, punya 4 buah buku tulis tebal yang khusus mencatat lirik lagu-lagu mereka. Bahkan boleh di bilang saya aja yang waktu itu masih kelas 2 SD sudah hafal hampir seluruh lagu yang hits di era itu! Biasanya sambil menunggu padi yang menguning agar tidak di serang burung pipit, kita nyanyi-nyanyi lagu itu secara koor (rame-rame) di atas ranggon (dangau di tengah sawah yang bertingkat!) kayaknya seru. Beberapa lagu sempat menjadi fenomenal. Diantaranya lagu 'gelas-gelas kaca' dan lagu 'hati yang luka' milik Betharia Sonata. Lagu yang berjudul " Aku masih seperti yang dulu', yang di nyanyikan Dian Piesesha bahkan sampai terjual 2 juta kopi. Angka yang sangat fenomenal waktu itu, dan rekord ini baru di kalahkan oleh Sheila on7 belasan tahun berikutnya lewat lagu 'Dan' serta 'Kita' ! Harmoko  yang waktu itu menjabat sebagai mentri Penerangan,menyebut lagu mereka sebagai lagu 'ngak-ngik-ngok' dan melarang peredaran lagu-lagu jenis ini dengan alasan, membuat mental bangsa menjadi lemah, masyarakat jadi cengeng dan malas bekerja.Tapi apa ada korelasinya? Dan apa itu sudah sesuai dengan kapasitas dia sebagai mentri penerangan untuk melakukan pelarangan terhadap sebuah aliran musik?
Di tengah derasnya aliran cengeng sebenarnya ada beberapa musisi yang tetap konsisten dengan aliran mereka yang tidak terbawa arus untuk memainkan musik yang meratap-ratap. Diantaranya ada Fariz RM, Vina Panduwinata, Gombloh dll. Musik mereka sering disebut sebagai musik pop kreatif. Lagu Vina yang berjudul 'Burung Camar' bahkan jadi hits dimana-mana.
DI era ini musik rock juga sempat berjaya meski hanya sebentar, bebrapa nama seperti, Ikang Fauzy, Nicky Astria, Gito Rollies, dan beberapa group rock seperti Goodbles yang kemudian berubah menjadi GONG 200 sempat berkibar.Nicky Astria bahkan manjadi ikon Rocker cewek Indonesia setelah era-nya Euis darliah.Group-group musik baru pun mulai bermunculan di akhir era ini (tepatnya di 90-an awal kali) seperti; Dewa 19, Slank, Boomerang, Vodoo,dan masih banyak lagi group-group musik rock lainya yang hanya numpang lewat doang!
Lirik: HATI YANG LUKA
Berulang kali aku mencoba
Slalu untuk mengalah
Demi keutuhan kita berdua
Walau kadang sakit
Lihatlah tanda merah di pipi
Bekas gampar tanganmu
Sering kau lakukan bila kau marah
Menutupi salahmu
Pulangkan saja aku pada ibuku
Atau ayahku
Dulu segenggam emas kau pinang aku
Dulu bersumpah janji di depan saksi
Uwo..uwo..
Namun semua tinggal cerita
Ditelan duka.. uwo uwo..
Namun semua tinggal derita
Hati yang luka?

4. Era-90-an
Setelah Mentri Harmoko melakukan pelarangan terhadap musik ,ngak-ngik-ngok' akhirnya, aliran musik cengeng ini menjadi surut, dan musik pop Indonesia seperti kehilangan arah. Dampak positifnya musik dangdut menjadi lebih hidup dan meriah. Bahkan banyak dari para penyanyi yang tadinya beralirab pop dan rock beralih ke dangdut dan kemudian tercipta jenis musik baru yaitu pop dangdut! Obbie mesakh sukses menciptakan lagu 'mobil dan Bensin' yang dinyanyikan santa Hokki, dan kemudian jenis lagu ini seperti merajalela. Bom berikutnya lagu yang berjudul; 'Gantengnya Pacarku' yang dinyanyikan Nini karlina semakinmemperkuat eksistensi musik jenis ini yang akhirnya mengarah ke jenis musik rancak sedikit disco? Jefry Bule kemudian menjadi sangat terkenal sebagai pencipta lagu musik jenis ini. Karya-karyanya banyak yang menjadi Hirts. Doel sumbang pun yang biasanya menyanyikan lagu daerah dan protes sosial mencoba keberuntungan di jenis musik ini dan sukses dengan lagu 'Kamu' 'pun Ahmad albar yang notabene penyanyi beraliran rock akhirnya ikut terseret dan menyanyikan lagu ' Zakiyah'.
Group-group musik baru sebenarnya juga ada beberapa yang potensial dan mencetak hits yang lumayan, tapi gaungnya tetap kalah. Ada Dewa 19 dengan lagu 'Kangen'nya, Slank dengan lagu 'Terlalu manis' dan Indra Lesmana dengan lagu 'Aku ingin bebas' ada beberapa lagi yang saya lupa sebutkan.
Disaat yang bersamaan saat musik Pop Indonesia kehilangan Greget, masuklah Ami Search, musisi dari negeri jiran, Malaysia dengan lagunya ' Isabela' dan langsung menjadi Hits! Lagu Isabela inilah yang menjadi lokomotif bagi musisi dan lagu-lagu malaysia lainnya untuk membanjiri pasaran musik Indonesia.Beberapa nama yang menjadi terkenal kemudian adalah Salim Iklim, Ella, Nora, dll. Saat itu musik Malaysia benar-benar merajai musik Indonesia.
Beberapa musisi Indonesia , meniru gaya mereka dan menciptakan trend musik baru " POP ROCK!" Nama seperti, Dedy Dores, Nike Ardilla, Inka Christy,Nafa urbach dan masih banyak lagi begitu seragamnya menyanyikan lagu ini. Nike Ardila membuat terobosan gaya dalam berpenampilan Rock. Musik Rock yang biasanya di nyanyikan dengan sangar tiba-tiba saja menjadi lembut dan mendayu-dayu dengan gaya seadanya, sekedar bergoyang dikit dan memainkan ekspresi muka ternyata ia di terima masyarakat luas!
Jenis musik ini ternyata cepat membuat bosan terutama setelah kematian Nike Ardilla dan tak adanya inovasi dari musisi Malaysia.
Beberapa nama baru muncul di dunia rekaman Indonesia, ada Kahitna, Java jive, Krisdayanti, Jingga,
Beberapa label rekaman kemudian mengeluarkan album kompilasi dari beberapa group musik yang mengambil aliran alternatif dan ternyata laris manis. Produser musik tentu saja senang dengan modal yag gak begitu besar mereka dapat keuntungan besar. Akhirnya album-album kompilasi jadi trend waktu itu.Beberapa nama yang berhasil terangkat dari trend ini yaitu; Padi, Cokelat, Air, Wong, Peterpen, dan masih banyak lagi!
Di Akhir tahun 90-an, Sheila on7 membuat gebrakan baru, lagunya yang berjudul  ' Dan' jadi Hits bahkan lagu lainnya yang berjudul 'kita' seakan jadi lagu wajib untuk acara kumpul-kumpul atau nongkrong. Waktu kemping aja lagu ini terus kita ulang-ulang. Secara musikalitas sebenarnya tak ada yang istimewa dari group musik asal Jogja ini. Suara Duta biasa-biasa saja, tampang mereka juga kampung banget tapi lagu mereka yang baru bener-bener berbeda, ada kesan indie dan liriknya remaja banget, lugas dan apa adanya. Album pertama mereka terjual lebih dari 2 juta keping. BAhkan album mereka juga laris manis di Malaysia dan Singapura!. Ini mengalahkan record yang sebelumnya di pegang oleh lagu ' Aku masih seperti yang dulu'. Tak berapa lama Group Band Dewa dengan formasi barunya kembali hadir setelah fakum selama 2 tahun dan kembali melahirkan beberapa Hits dan juga terjual lebih dari 2 juta kopi! Padi group band keluaran dari musik kompilasi juga tak mau kalah. Album baru mereka 'lain Dunia' laris dimana-mana dan juga terjual lebih dari 2 juta keping! Yang perlu dicatat adalah album mereka terjual disaat krismon melanda Indonesia ! Reza Artamivea juga boleh di bilang cukup berhasil, mengusung musik beraliran R&B, suara sexinya berhasil memukau pecinta musik Indonesia.

Lyrics:
KITA
by. Sheila on7
Disaat kita bersama
Diwaktu kita tertawa, menangis
Merenung oleh cinta
Kau coba hapuskan rasa 

Rasa dimana kau melayang
Jauh dari jiwaku juga mimpiku
Biarlah, biarlah
Hariku dan harimu
Terbelenggu satu
                
Oleh ucapan manismu
Dan kau bisikan kata cinta

(**)
Kau t'lah percikan rasa sayang
Pastikan kita seirama
Walau terikat rasa hina
Sekilas kau tampak layu
Jika kau rindukan gelak tawa yang
Warnai lembar jalan kita
Reguk dan teguklah
Mimpiku dan mimpimu
Terbelenggu satu Oleh ucapan janjimu

5. Era 2000
Pada era ini selera masyarakat lebih ke group-group musik di bandingkan dengan penyanyi yang bersolo karir. Beberapa penyanyi solo yang sempat berjaya perlahan redup di masa ini. Nama-nama yang masih bertahan hanya beberap gelintir, semisal; Krisdayanti, Chrisye, Titi Dj, dan Glen. Selebihnya musik di dominasi oleh group-group musik yang makin ramai oleh para pendatang baru. Nama-nama seperti; Peterpen, Ungu, Dewa, Gigi,Ten 2 Five, Maliq d esential, Samson, Nidji, dan  Radja seakan mendominasi ruang musik Indonesia. beberpa solois memang ada yang baru dan berhasil tapi tetep gaungnya masih kalah. nama-nama seperti; Tompi, Rio Febrian, Resa Herlambang, Bunga c Lestari,Shanty, Dewi sandra semoga masih tetap bisa bersaing di tahun-tahun berikutnya.
Tapi yang pasti era ini adalah era emasnya musik Indonesia de tengah lesunya musik di dunia International musik Indonesia malah berjaya, bahkan sampai ke negeri tetangga. Jayalah terus Musik Indonesia!
Lirik:
Kenangan Terindah
(by: Samson)

aku yang lemah tanpamu
aku yang rentan karena
cinta yang tlah hilang darimu
yang mampu menyanjungku

selama mata terbuka
sampai jantung tak berdetak
selama itu pun
aku mampu tuk mengenangmu

darimu, kutemukan hidupku
bagiku, kau lah cinta sejati

bila yang tertulis untukku
adalah yang terbaik untukmu
kan kujadikan kau kenangan
yang terindah dalam hidupku
namun takkan mudah bagiku
meninggalkan jejak hidupku
yang telah terukir abadi
sebagai kenangan yang terindah

na'at dan manut

Diposting oleh BoRoqiSsme

BAB I
Naat dan Man’ut
ﺍﻟﻨﻌﺕ ﻮﺍﻟﻣﻧﻌﻭﺕ ) )
Definisi


ﭐﺂڼعٿ لغۃ ۅصف الشئ بما ھو فيھ وھو من اڶټوابع الخمسۃ
واﺻﭠﻠاﺤاﮟ ﮪو اﻠﭞاﺐﻊ اﻠﺬﻱ ﯾﭠﻤﻢ ﻤﭠﺑوﻋﮫ ﺑﺑﯾاﻦ ﺼﻔاﺓ ﻤﻥ ﺻﻔاﭠﮫ ﻨﺤﯡ ﻤﺮﺭﺖ ﺒﺮﺠﻝ ﻜﺭﯾﻢ اﯡ ﺒﺻﻓاﺓ ﯾﺗﻌﻠﻕ ﺒﮫ ﻧﺤﯡ ﻣﺭﺮﺖ ﺑﺭﺠﻞ ﻜﺮﯿﻢ ﺍﺑﯡﮦ
Menurut bahasa naat adalah menerangkan suatu sifat.
Sedangkan menurut istilah naat adalah isim tabi’yang menerangkan sifat dari lafadz yang diikutinya.semisal contohnya Budi anak yang rajin,kata rajin pada contoh ini dinamakan naat sedangkan budi dinamakan man’ut.
Contoh: ﻜﺮﯿﻢ ﺑﺮﺟﻞ ﻣﺭﺮﺖ
Artinya saya bertemu seorang laki2 muliya.
ﻣﺭﺮﺖ :adalah fiil madi yang bertemu dengan domir rofa’hukumnya adalah mabni sukun.
ﺑﺮﺟﻞ :adalah man’ut,I’robnya adalah jer karna kemasukan huruf jer ba’.
ﻜﺮﯿﻢ :adalah na’at I’robnya adalah jer karna mengikuti man’ut.
ﺍﺍﻧﻌﺖ ﺘﺍﺑﻊ ﻟﻠﻤﻨﻌﻭﺖ ﻓﻲ ﻭﺍﺤﺪ ﻤﻦ ﻋﺷﺭﺓ ﻭﻻ ﺘﺠﺗﻤﻊ ﻜﻟﮭﺍ ﻓﻲ ﻭﻗﺖ ﻭﺍﺤﺪ ﺍﻵ ﺍﺮﺑﻌﺔ 
ﺍﻻﻮﻝ ﻤﻦ ﺍﻮﺠﻪ ﺍﻻﻋﺮﺍﺐ ﺍﻠﺛﻟﺍﺛﺔ ﻮﮬﻮ ﺍﻠﺮﻓﻊ ﻮﺍﻠﻧﺻﺐ ﻮﺍﻟﺤﻓﺽ ﻭﺍﻟﺛﺍﻧﻲ ﻓﻲﻺﻓﺮﺍﺩ ﺍﻭﻟﺗﺛﻧﻳﺔ ﺍﻭﺍﻟﺠﻣﻊ ﻭﺍﻟﺛﺍﻟﺚ
ﻓﻲﺍﻟﺗﺬﻛﻳﺮ ﺍﻭﺍﻟﻣﺆﻨﺚ ﻭﺍﻟﺮﺍﺑﻊ ﻓﻲﺍﻟﺗﻨﻜﯾﺮ ﺍﻭﺍﻟﻣﻌﺮﻓﺔ
Na’at mengikuti man’ut dalam beberapa hal:
1.dalam hal I’rob
Yaitu I’rob rofa’irob nasob dan irob jer.
2.dalam mufrod ,tasniah dan jama’.
3.didalam muzdakar dan muannas.
4.didalam ma’rifat dan nakiroh.

Catatan: dalam I’rob naat harus mengikuti manut,apabila manut rofa’naat harus dirofa’bila man;ut nasob naat harus dinasob,bila man’ut dijer naat pun harus dijer.begitupun juga apabila man’ut mufrod na’at harus mufrod,bila man;ut tasniah na;at harus tasniah,bila man’ut jama’na’at harus jama’dan jika man’ut muzakar na’at harus muzakar,bila man’ut muanas na’at pun harus muanas,bila man;ut ma’rifat na;at juga ma’rifat,bila na’at nakiroh naat juga harus nakiroh.
Selanjutnya akan kami berikan contoh2nya.
I’Rob (berubahnya akhir kalimah karna berbeda bedanya amil yang masuk)
 Rofa’:ﺠﺍﺀ ﺰﯾﺫ ﻜﺭﯾﻢ
o ﺍﺠﺍﺀ:adalah fiil madi mabniyun alal fatkhi.
o ﺯﻳﺫ:adlah man’ut dirofa’ karna menjadi fail tandanya adalah dhommah.
o ﻛﺭﻳﻢ:adalah na;at dirofa’karna mengikuti man’ut
 Nasob :ﺭﺍﯾﺖ ﺯﯾﺫﺍ ﻋﺍﻟﻤﺍ
o ﺭﺍﻳﺕ:adalah fiil madi mabni sukun karna bertemu dengan domir rofa.
o ﺯﻳﺫﺍ:adalah man’ut dinasob karna menjadi maf;ul bih tandanya adalah fatha
o ﻋﺍﳌﺍ:adalah na’at dinasob karna mengikuti man’ut.
 Jer : ﻓﻗﯾﮫ ﺑﺰﯾﺫ ﺍﻤﺭﺭﺖ
o ﻣﺭﺭﺕ:adalah fiil madi mabni sukun karna bertemu dengan domir rofa’tandanya adalah kasroh.
o ﺑﺯﻳﺫ:adalah man’ut dijer karna kemasukan huruf jer yaitu ba;
o ﻓﻗﻳﻪ:adalah na’at dijer karna mengikuti man’ut.
 .Mufrod: ﻋﺍﺮﻴﻑ ﺍﺴﺗﺍﺬ ﺟﺍﺀ
Artinya :telah datang seorang ustad yang arif
 .tasniah: ﺍﻟﻌﺍﻟﻣﺍﻦ ﺯﻳﺬﺍﻦ ﺠﺍﺀ
Artinya :dua zaid yang berilmu teleh datang
 jama’ : ﺍﻟﺼﺍﻟﺤﻭﻦ ﺍﻟﻣﺴﻟﻣﻭﻦ ﺠﺍﺀ
artinya :kaum muslimin yang soleh telah datang
 muzdakar: ﺻﺍﻟﺡ ﻮﻟﺪ ﻋﻟﻲ
Artinya :ali anak yang pandai
 muanas : ﺍﻟﻌﺍﻟﻣﺔ ﮪﻧﺩ ﺖ ﺠﺍﺀ
Artinya :hindun yang berilmu teleh datang
 Ma’rifat: ﺍﻟﺻﺍﺑﺭ ﺍﻟﺭﺠﻭﻝ ﻋﻣﺭﻭ
Artinya :umar laki laki sabar
 Nakirah : ﻋﺍﻘﻝ ﺭﺠﻝ ﺠﺍﺀ
Artinya :laki laki berakal telah datang.
ﻭﺍﻟﻣﻌﻔﺔ ﺧﻣﺸﺔ ﺍﺸﯾﺍﺀ ﺍﻸﺴﻡ ﺍﻟﻣﺿﻣﺮﻧﺤﻭ ﺍﻧﺍﻭﺍﻧﺗﺍ ﻭﻸﺴﻡﺍﻟﻌﻟﻡﻧﺤﻭ ﺯﻴﺬ ﻭﻣﻜﺔ ﻭﻸﺴﻡ ﺍﻟﻣﺑﮭﻡ ﻧﺤﻭﮪﺬﺍﻭﮪﺬﮦ
ﻭﻸﺴﻡﺍﻟﺬﯤ ﻓﯿﻪ ﻸﻟﻒ ﻭﻼﻡ ﻧﺤﻭﺍﻟﺮﺠﻝ ﺍﻟﻐﻟﺍﻡ ﻭﻣﺍﺍﻀﻴﻔﺍﺍﻟﻲﻲﻭﺍﺣﺪ ﻣﻦﻫﻨﻩﻸﺮﺒﻌﺔ ﻭﺍﻠﻧﻜﺮﺓ ﻜﻝﺍﺴﻡ ﺸﺍﺀﻊ
ﻓﻲﺠﻧﺴﻪ ﻻﻴﺨﺗﺺ ﺒﻪ ﻮﺍﺤﺪ ﺩﻮﻥ ﺍﺨﺮ ﻮﺗﻗﺮﻴﺒﻪ ﻛﻝ ﻤﺍ ﺼﻟﺡ ﺩﺨﻮﻝﺍﻻﻟﻒ ﻮﻼﻢ ﻋﻠﻳﻪ ﻨﺤﻮﺍﻠﺮﺟﻞ ﻮﺍﻠﺮﺠﻝ
Isim marifat itu ada lima a.isim mudmar(ana waanta)b.isim alam/nama(zaidun ,makah)c.isim mubham,isim isaroh(hada ,hadihi,aladi)d.isim yang kemasukan al(algulamu)e.kalimah yang di idofahkan salah satu empat diatas.
Isim nakiroh adalah isim mau menerima al tarif.lebih jelasnya ini dijelaskan dalam bab marifat nakiroh.
Catatan :na;at dalam b indonesia biasa disebut dengan keterangan sifat
Man’ut adalah orang atau benda yang yang disebutkan sifatnya.
ﺍﻟﺠﺪﻳﺪ ﺍﻟﻜﺘﺍﺏ ﺍﺷﺗﺭﻳﺕ
Saya membeli buku baru,kata baru(ﺍﻟﺠﺪﻳﺪ) disamping adalah na’at,
Kata buku(alkitaaba)adalah man’ut.


Free Blog Content